Waktu Tiba: Panduan Lengkap Bacaan Adzan Maghrib

Ilustrasi Matahari Terbenam dan Masjid untuk Adzan Maghrib Gambar sederhana matahari terbenam di ufuk barat dengan siluet masjid. Maghrib

Waktu shalat Maghrib adalah momen sakral yang menandai berakhirnya hari dan dimulainya malam. Ini adalah salah satu dari lima waktu shalat fardhu harian yang ditetapkan dalam Islam, di mana penganutnya wajib menghentikan aktivitas duniawi sejenak untuk bersujud dan memohon rahmat Allah SWT. Mengetahui bacaan adzan Maghrib yang benar, termasuk lafal Arab, transliterasi, serta maknanya, adalah bagian penting dari pelaksanaan syariat.

Adzan Maghrib memiliki kekhususan tersendiri karena waktu pelaksanaannya yang sangat singkat—sejak terbenamnya matahari (hilangnya lingkaran merah di ufuk barat) hingga hilangnya mega merah di langit. Oleh karena itu, muazin harus sigap dan memastikan bacaan adzan yang dikumandangkan sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.

Lafal Lengkap Bacaan Adzan Maghrib

Secara umum, lafal adzan Maghrib tidak berbeda dengan adzan shalat lainnya, kecuali pada bagian penegasan waktu yang spesifik untuk Maghrib. Berikut adalah urutan bacaan adzan yang biasa dikumandangkan:

اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ
Allahu Akbar, Allahu Akbar

Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.

اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ
Allahu Akbar, Allahu Akbar

Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا ٱللَّٰهُ
Asyhadu an laa ilaaha illallah

Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah.

أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ
Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah

Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah.

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا ٱللَّٰهُ
Asyhadu an laa ilaaha illallah

Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah.

أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ
Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah

Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah.

حَيَّ عَلَى الصَّلاَةِ
Hayya 'alas shalaah

Marilah menuju shalat.

حَيَّ عَلَى الْفَلاَحِ
Hayya 'alal falah

Marilah menuju kemenangan (keberuntungan).

اَلصَّلاَةُ خَيْرٌ مِّنَ النَّوْمِ (Tidak diucapkan saat Maghrib)

***Catatan Penting:*** Bacaan "Ash-shalatu khairum minan naum" (Shalat lebih baik daripada tidur) **TIDAK** dibaca saat adzan Maghrib dan Isya. Bacaan ini dikhususkan hanya untuk adzan Subuh.

اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ
Allahu Akbar, Allahu Akbar

Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.

لَا إِلَٰهَ إِلَّا ٱللَّٰهُ
Laa ilaaha illallah

Tiada Tuhan melainkan Allah.

Doa Setelah Adzan Maghrib

Setelah selesai mengumandangkan adzan, dianjurkan bagi muazin maupun orang yang mendengarnya untuk membaca doa khusus setelah adzan. Doa ini merupakan permohonan syafaat kepada Rasulullah SAW dan memohon kebaikan dunia akhirat. Berikut adalah bacaan doanya:

اَللّهُمَّ رَبَّ هذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلاَةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيْلَةَ وَالْفَضِيْلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُوْدًا الَّذِى وَعَدْتَهُ
Allahumma Rabb hadzihid da'watit taammah, wash-shalatil qaa'imah, aati Muhammadanil wasiilata wal fadhilah, wab'atshu maqaa man mahmuudal ladzii wa'adtah.

Ya Allah, Rabb pemilik seruan yang sempurna dan shalat yang didirikan, berikanlah kepada Muhammad kedudukan (wasilah) dan keutamaan, serta bangkitkanlah ia pada kedudukan terpuji yang telah Engkau janjikan kepadanya.

Keutamaan dan Tata Cara Khusus Adzan Maghrib

Meskipun lafalnya mirip, pelaksanaan adzan Maghrib memiliki beberapa hal yang perlu diperhatikan secara khusus. Waktu Maghrib tergolong sangat singkat. Begitu matahari benar-benar terbenam, waktu Maghrib langsung masuk. Hal ini menuntut kesiapan muazin agar tidak tertinggal momen awal waktu shalat.

Tata Cara Khusus Maghrib:

Mengumandangkan adzan Maghrib bukan sekadar panggilan ritual, melainkan pengumuman resmi berakhirnya kesibukan duniawi dan saatnya jiwa menghadap Sang Pencipta. Keutamaan muazin sangat besar, sebagaimana disebutkan dalam hadits, bahwa suara adzan didengar oleh jin, manusia, dan benda lain, dan mereka semua akan menjadi saksi bagi muazin di Hari Kiamat.

Oleh karena itu, ketika waktu Maghrib tiba, marilah kita segera menyambutnya dengan hati yang khusyuk, menunaikan shalat tepat waktu, dan mengikuti tuntunan bacaan adzan yang telah disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW. Memahami setiap lirik bacaan adzan Maghrib, dari takbir pembuka hingga doa penutup, akan semakin memperkuat hubungan spiritual kita dengan ibadah ini.

Menjaga konsistensi dalam amalan ini, terutama di tengah kesibukan sehari-hari, adalah bentuk ketaatan yang besar. Semoga panduan bacaan adzan Maghrib ini bermanfaat dalam menyempurnakan ibadah kita.

🏠 Homepage