Ilustrasi: Menjelaskan hubungan sebab-akibat (Penyebab menuju Hasil).
Teks eksplanasi merupakan jenis teks nonfiksi yang bertujuan untuk menjelaskan proses terjadinya sesuatu. Secara sederhana, teks ini menjawab pertanyaan "mengapa" dan "bagaimana" suatu fenomena, peristiwa, atau proses bisa terjadi. Teks ini sangat umum ditemukan dalam materi ilmiah, berita mengenai peristiwa alam, atau panduan teknis yang memerlukan pemahaman mendalam mengenai mekanisme di baliknya.
Fokus utama dari teks eksplanasi adalah memberikan informasi yang logis, terstruktur, dan berdasarkan fakta. Tujuannya bukan untuk membujuk (seperti teks persuasi) atau mendeskripsikan ciri fisik (seperti teks deskripsi), melainkan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai sebuah rangkaian kejadian dari awal hingga akhir.
Untuk mengenali sebuah teks sebagai teks eksplanasi, Anda bisa memperhatikan beberapa ciri khas yang sering muncul:
Sebuah teks eksplanasi yang baik umumnya tersusun dari tiga bagian utama yang mendukung alur penjelasannya:
Teks eksplanasi ada di sekitar kita dalam berbagai bentuk. Berikut adalah beberapa contoh di mana kita sering menjumpai jenis teks ini:
Contohnya adalah penjelasan mengenai "Mengapa terjadi gerhana bulan?" Teks ini akan menjelaskan posisi matahari, bumi, dan bulan secara berurutan, serta mengapa bayangan bumi menutupi bulan. Mekanisme pergerakan benda langit adalah fokus utama penjelasannya.
Misalnya, teks yang menjelaskan "Bagaimana urbanisasi menyebabkan kepadatan penduduk di kota besar?" Teks akan merinci faktor pendorong (seperti kesempatan kerja) yang menyebabkan orang pindah, dan akibatnya (kemacetan, masalah sanitasi) yang timbul dari perpindahan tersebut.
Penjelasan mengenai "Bagaimana fotosintesis bekerja?" Dalam kasus ini, teks akan menguraikan langkah demi langkah konversi energi cahaya menjadi energi kimia oleh tumbuhan, melibatkan unsur-unsur seperti klorofil, air, dan karbon dioksida.
Kesimpulannya, teks eksplanasi adalah alat penting dalam komunikasi informatif. Ia menjembatani kesenjangan pengetahuan antara fenomena yang kompleks dengan pemahaman pembaca, menyajikan "mengapa" dan "bagaimana" sebuah kejadian terjadi melalui jalur penalaran yang terstruktur dan logis.