Surat Al-Fil (الفيل), yang berarti "Gajah", adalah salah satu surat pendek dalam Juz 'Amma Al-Qur'an yang menyimpan kisah heroik dan mukjizat luar biasa. Salah satu pertanyaan yang sering muncul terkait surat ini adalah mengenai strukturnya. Mari kita jelajahi secara mendalam mengenai Surat Al-Fil dan berapa jumlah ayat yang terkandung di dalamnya.
Jawaban tegasnya, **Surat Al-Fil hanya terdiri dari lima (5) ayat**.
Meskipun singkat, kelima ayat ini memadatkan sebuah narasi sejarah yang monumental, yakni upaya penghancuran Ka'bah oleh pasukan Abrahah bin Ash-Shabbah, seorang gubernur Yaman dari kekaisaran Habasyah (Ethiopia) pada masa itu. Kehancuran ini digagalkan oleh intervensi ilahi yang dramatis.
1. Alam tara kayfa fa'ala robbuka bi as-haabil fiil.
2. Alam yaj'al kaidahum fii tadhliil?
3. Wa arsala 'alaihim thairan abaabiil.
4. Tarmiihim bi hijaaratim min sijjiil.
5. Fa ja'alahum ka'ashfim ma'kuul.
Kisah yang diceritakan dalam 5 ayat ini merupakan salah satu peristiwa besar yang terjadi sebelum kelahiran Nabi Muhammad SAW. Abrahah membangun gereja megah di Yaman yang bernama Qullais, dan ia cemburu melihat banyaknya orang Arab yang datang berhaji ke Ka'bah di Mekkah. Ia ingin mengalihkan pusat ibadah tersebut ke gerejanya.
Untuk mencapai tujuannya, Abrahah memimpin pasukan besar yang dilengkapi dengan gajah, hewan perang yang belum pernah dilihat oleh bangsa Arab Mekkah sebelumnya. Tujuan mereka jelas: meruntuhkan Ka'bah.
Setiap ayat dalam surat ini berperan penting dalam alur cerita keajaiban tersebut:
Fakta bahwa Surat Al-Fil hanya berjumlah 5 ayat tidak mengurangi bobot ceritanya. Justru, keringkasan ini menunjukkan efektivitas komunikasi ilahi. Dalam beberapa ayat saja, Al-Qur'an berhasil menyampaikan pelajaran penting mengenai keagungan Allah SWT dan bahwa tidak ada kekuatan di bumi, sekuat apapun, yang dapat melawan kehendak-Nya, terutama ketika yang dilindungi adalah rumah suci-Nya.
Kisah ini juga menjadi penanda waktu yang signifikan. Kejadian "Tahun Gajah" ini menjadi tahun yang bersejarah, dan peristiwa ini terjadi sekitar 50 hari sebelum Nabi Muhammad SAW dilahirkan. Al-Fil berfungsi sebagai pendahuluan sejarah yang menegaskan pemeliharaan Allah terhadap Mekkah sebelum kedatangan utusan terakhir-Nya.
Dengan demikian, pemahaman kita tentang Surat Al-Fil harus selalu merujuk pada **lima ayat** ini. Lima ayat yang menceritakan bagaimana yang kecil (burung membawa batu) dapat mengalahkan yang besar (pasukan gajah), membuktikan bahwa pertolongan Allah datang dalam bentuk yang tidak terduga.