Aglonema, atau sering disebut Sri Rejeki, telah menjadi primadona di kalangan pecinta tanaman hias. Daya tarik utamanya terletak pada corak daunnya yang eksotis dan warnanya yang memukau. Teras rumah adalah lokasi ideal untuk memajang koleksi Aglonema, karena biasanya area ini mendapatkan pencahayaan tidak langsung yang sangat disukai tanaman ini. Namun, sekadar meletakkan pot bukanlah cara terbaik; menata Aglonema dengan konsep tertentu akan memaksimalkan keindahan teras Anda.
Memahami Kebutuhan Cahaya Aglonema
Langkah pertama sebelum menata adalah memahami bahwa Aglonema sangat sensitif terhadap intensitas cahaya. Aglonema yang daunnya didominasi warna hijau kuat umumnya dapat menerima cahaya lebih banyak, sedangkan varietas yang sangat kaya warna merah, putih, atau kuning cenderung mudah terbakar jika terkena sinar matahari langsung. Teras yang menghadap timur atau barat seringkali menawarkan cahaya pagi atau sore yang lembut—cahaya paling ideal. Jika teras terlalu terang, pertimbangkan untuk menggunakan tirai tipis atau menempatkan tanaman di bawah naungan struktur teras.
Prinsip Dasar Penataan Vertikal dan Horisontal
Penataan yang efektif harus memanfaatkan tiga dimensi: tinggi, lebar, dan kedalaman. Jangan hanya menaruh semua pot sejajar di lantai. Variasi ketinggian memberikan dimensi visual yang jauh lebih menarik.
- Layering (Lapisan): Tempatkan Aglonema jenis yang lebih besar dan tumbuh tegak (seperti varian 'Red Lipstick') di latar belakang atau bagian paling belakang teras.
- Focal Point: Pilih satu atau dua Aglonema paling cantik dengan daun terbesar atau warna paling mencolok sebagai titik fokus utama di area tengah atau sedikit lebih depan.
- Aksen Bawah: Gunakan pot-pot kecil dengan Aglonema yang menyebar atau menjuntai lembut sebagai aksen di bagian depan atau di atas meja rendah.
Memanfaatkan Media Penopang
Untuk menciptakan efek vertikal yang dramatis, gunakan beberapa elemen pendukung:
1. Rak Bertingkat (Tiered Shelves): Rak yang terbuat dari kayu atau besi tempa sangat cocok. Rak memberikan ruang bagi Aglonema berukuran sedang untuk mendapatkan sirkulasi udara yang baik sambil tetap menampilkan koleksi Anda secara padat namun rapi.
2. Pot Gantung (Hanging Baskets): Meskipun Aglonema bukan tanaman merambat, pot gantung dapat digunakan untuk menampilkan varietas yang batangnya lebih pendek atau untuk mengisi ruang kosong di ketinggian mata, memberikan ilusi hutan mini.
3. Tumpuan Pot (Stands): Gunakan tumpuan pot dengan berbagai ketinggian. Ini sangat penting untuk memisahkan tanaman dari permukaan lantai yang lembap dan membantu setiap tanaman mendapatkan porsi cahaya yang sama tanpa saling menutupi.
Harmonisasi Warna dan Tekstur
Keindahan Aglonema terletak pada daunnya. Saat menata, pertimbangkan bagaimana warna satu tanaman berinteraksi dengan tetangganya. Hindari menempatkan dua jenis yang warnanya terlalu mirip bersebelahan karena akan membuat kontrasnya hilang. Sebaliknya, padukan Aglonema merah menyala dengan Aglonema yang didominasi warna hijau tua atau perak. Permainan tekstur daun yang halus berdekatan dengan daun yang sedikit kasar juga menambah kedalaman visual.
Pastikan juga Anda menata pot dengan mempertimbangkan ukuran. Pot keramik yang besar memberikan kesan kokoh untuk Aglonema 'super red', sementara pot plastik ringan atau pot rotan cocok untuk tanaman yang lebih kecil. Jangan takut untuk mencampur material pot asalkan tema warnanya senada (misalnya, semua pot berwarna earth tone).
Tips Perawatan Setelah Penataan
Setelah penataan selesai, pastikan pemeliharaan tetap optimal. Teras yang terlalu penuh dapat mengurangi sirkulasi udara, meningkatkan risiko jamur. Pastikan ada jarak minimal antar pot. Siram Aglonema ketika media tanamnya mulai terasa kering—umumnya lebih sering di area teras yang cenderung lebih hangat dan terkena angin.
Menata Aglonema di teras bukan sekadar menyusun; ini adalah seni menciptakan oasis kecil di rumah Anda. Dengan memperhatikan cahaya, ketinggian, dan harmoni warna, teras Anda akan berubah menjadi galeri tanaman hidup yang menyejukkan.