Ilustrasi representasi tanaman Aglonema.
Aglonema, atau yang sering disebut Sri Rejeki, telah menjadi primadona di kalangan pecinta tanaman hias di Indonesia. Tanaman dari genus Aglaonema ini terkenal karena corak daunnya yang luar biasa indah, bervariasi dari perpaduan warna hijau, merah, pink, hingga putih. Keindahan visualnya yang memukau menjadikannya investasi berharga bagi para kolektor.
Popularitas aglonema tidak hanya disebabkan oleh estetikanya, tetapi juga karena kemampuannya beradaptasi dengan kondisi cahaya yang lebih rendah dibandingkan banyak tanaman tropis lainnya. Meskipun demikian, untuk mendapatkan warna daun yang maksimal, paparan cahaya tidak langsung yang terang sangat dianjurkan. Memahami macam-macam aglonema dan namanya adalah langkah awal untuk merawat koleksi Anda dengan baik.
Mengenal Ragam Jenis Aglonema Populer
Dunia aglonema sangat luas, dengan ribuan kultivar yang terus dikembangkan. Berikut adalah beberapa jenis aglonema yang paling banyak dicari dan dikenal luas di Indonesia:
1. Aglonema Legacy (Si Nyonya Besar)
Aglonema Legacy dikenal karena ukurannya yang besar dan daunnya yang lebar dengan dominasi warna merah muda atau merah cerah di bagian tengah, dikelilingi oleh tepian hijau gelap. Jenis ini seringkali memiliki harga yang tinggi karena penampilannya yang mencolok dan kemampuannya untuk tumbuh besar, seringkali dijuluki 'Nyonya Besar' di kalangan penghobi.
2. Aglonema Bidadari
Sesuai namanya, Aglonema Bidadari menawarkan pesona keanggunan. Daunnya cenderung memanjang dengan perpaduan warna hijau muda, perak, dan terkadang sedikit sentuhan merah muda di tulang daun. Jenis ini relatif mudah perawatannya dan cocok untuk pemula.
3. Aglonema Red Kochin
Red Kochin adalah salah satu varietas merah yang paling ikonik. Warna merah menyala mendominasi hampir seluruh permukaan daunnya, membuatnya tampak dramatis. Meskipun tahan banting, Red Kochin membutuhkan kelembapan yang stabil agar warna merahnya tidak kusam.
4. Aglonema Moonlight
Moonlight menampilkan kontras yang elegan. Daunnya didominasi warna hijau muda atau hampir putih keperakan, seringkali dengan guratan hijau tua di tepian. Ketika diletakkan di tempat yang cukup terang, warna peraknya akan semakin menonjol, seolah memantulkan cahaya bulan.
5. Aglonema Suksom
Aglonema Suksom (atau Red Suksom) dicirikan dengan corak merah muda salmon yang indah pada tulang daunnya. Varietas ini termasuk yang cukup populer karena perpaduan warna hijau dan merah mudanya yang harmonis. Perawatannya tidak terlalu sulit, menjadikannya favorit banyak orang.
Tips Penting Perawatan Berdasarkan Jenis
Meskipun secara umum aglonema menyukai kelembapan tinggi dan penyiraman teratur, kebutuhan spesifik bisa sedikit berbeda antar kultivar. Aglonema dengan dominasi warna merah (seperti Red Kochin atau Red Sumatra) biasanya membutuhkan intensitas cahaya sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan varietas yang didominasi warna hijau atau putih (seperti Moonlight) untuk menjaga intensitas warnanya tetap cerah.
- Penyiraman: Selalu cek kelembapan media tanam. Siram hanya ketika 2-3 cm permukaan media sudah mulai kering. Kelebihan air adalah musuh utama aglonema.
- Media Tanam: Gunakan media yang porous dan kaya bahan organik, seperti campuran sekam bakar, kompos, dan sedikit tanah.
- Pencahayaan: Hindari sinar matahari langsung yang terik, karena dapat menyebabkan daun terbakar. Cahaya tidak langsung atau teduh cerah adalah yang terbaik.
Dengan variasi nama dan warna yang tak ada habisnya, mengoleksi aglonema ibarat mengumpulkan mahakarya seni alam. Setiap nama kultivar membawa cerita dan keunikan tersendiri, menambah kekayaan koleksi tanaman hias Anda.
Memahami karakteristik dari masing-masing nama aglonema—mulai dari yang berjuluk Sultan seperti Aglonema Wulandari hingga yang klasik seperti Cinta—akan memudahkan Anda dalam menentukan penempatan dan perlakuan terbaik. Eksplorasi warna dan bentuk daun aglonema pasti akan memberikan kepuasan tersendiri bagi setiap penggemar tanaman indoor.