Badminton adalah olahraga raket yang sangat populer di seluruh dunia, dimainkan baik secara rekreasi maupun kompetitif. Agar pertandingan berlangsung adil dan sesuai standar, ukuran lapangan—termasuk luas lapangan badminton standar—harus dipatuhi secara ketat. Standar ini ditetapkan oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) dan berlaku untuk semua turnamen resmi, mulai dari kompetisi lokal hingga kejuaraan dunia.
Lapangan badminton adalah persegi panjang. Namun, ada perbedaan dimensi penting antara permainan ganda (doubles) dan tunggal (singles). Dalam konteks standar internasional, BWF menentukan ukuran lapangan ganda sebagai ukuran utama, dan lapangan tunggal berada di dalam area lapangan ganda tersebut.
Panjang total lapangan standar internasional adalah 13,40 meter. Dimensi ini berlaku baik untuk pertandingan tunggal maupun ganda.
Ini adalah area di mana perbedaan paling signifikan terjadi:
Jaring membagi lapangan menjadi dua bagian yang sama persis. Jarak dari garis akhir (belakang) ke garis servis belakang adalah 0,76 meter di setiap sisi. Jarak dari jaring ke garis servis pendek adalah 1,98 meter di setiap sisi.
Area servis depan (garis servis pendek) dan area servis belakang dipisahkan oleh garis tengah servis, yang membagi lapangan menjadi area servis kanan dan kiri (masing-masing berukuran 2,53 meter kali 3,88 meter untuk ganda, atau 2,53 meter kali 3,88 meter untuk tunggal). Keseragaman dalam garis-garis ini memastikan permainan yang seimbang.
Kepatuhan terhadap luas lapangan badminton standar bukan sekadar formalitas. Dimensi yang tepat mempengaruhi dinamika permainan secara keseluruhan. Jika lapangan terlalu lebar, pemain memiliki lebih banyak ruang untuk berlari, yang dapat memperlambat tempo. Sebaliknya, jika terlalu sempit, serangan menjadi terlalu dominan dan pertahanan menjadi sulit.
Tinggi jaring juga merupakan faktor krusial, yaitu 1,55 meter di ujung lapangan dan sedikit lebih rendah di tengah (1,524 meter). Variasi kecil dalam dimensi ini dapat mengubah strategi servis, kecepatan rally, dan efektivitas smash. Oleh karena itu, fasilitas olahraga yang serius, seperti arena profesional atau pusat pelatihan, harus menggunakan penandaan lapangan yang akurat sesuai spesifikasi BWF.
Secara keseluruhan, lapangan badminton standar memiliki total area sekitar 44,72 meter persegi jika diukur sebagai lapangan ganda penuh (13,40m x 6,10m). Memahami angka-angka ini membantu atlet, pelatih, dan penggemar mengapresiasi kompleksitas teknis dari olahraga bulu tangkis yang terlihat sederhana ini.