Salah satu kata fundamental yang harus dikuasai dalam bahasa apapun adalah kata untuk menyatakan penolakan atau negasi. Dalam bahasa Indonesia, kita menggunakan kata "tidak". Pertanyaan yang sering muncul bagi pelajar pemula adalah: "Apa bahasa inggrisnya tidak?" Jawabannya adalah kata yang sangat umum, namun penggunaannya memiliki nuansa dan konteks yang berbeda.
Secara langsung, bahasa inggrisnya tidak dapat diterjemahkan menjadi dua kata utama: "No" dan "Not". Meskipun keduanya berarti negasi, fungsinya dalam kalimat sangat berbeda. Memahami perbedaan ini adalah kunci untuk membangun kalimat bahasa Inggris yang benar secara gramatikal.
"No" umumnya digunakan sebagai jawaban tunggal, sebagai penentu (determiner) sebelum kata benda (noun), atau untuk menegaskan ketidakadaan sesuatu secara eksplisit.
"No" jarang sekali digunakan untuk mengingkari kata kerja (verb) dalam kalimat standar; untuk fungsi ini, kita menggunakan "not".
"Not" adalah bentuk negasi yang paling sering digunakan untuk menyertai kata kerja (verb) atau kata sifat (adjective). "Not" hampir selalu memerlukan kata bantu (auxiliary verb) seperti do, be, have, atau modal verbs (can, will, dll.) untuk membentuk kalimat negatif.
Inilah konteks yang paling sering dicari ketika seseorang bertanya tentang bahasa inggrisnya tidak dalam konteks kalimat.
Contoh struktur kalimat negatif menggunakan not:
Selain "No" dan "Not", ada beberapa kata lain yang membawa makna penolakan atau negatif dalam bahasa Inggris, yang sering kali lebih natural digunakan daripada menggunakan "not" berulang kali. Memahami ini akan memperkaya kosakata Anda.
Jika bahasa inggrisnya tidak dikaitkan dengan frekuensi (sepanjang waktu), maka kata yang tepat adalah "never". Contoh: "I have never been to Paris." (Saya tidak pernah pergi ke Paris.)
Kata ini digunakan ketika Anda ingin menyatakan persetujuan negatif terhadap suatu pernyataan yang baru saja disebutkan orang lain. Contoh: "I don't eat meat." Respon: "Neither do I." (Saya juga tidak makan daging.) atau "He can't swim, nor can she."
Kata depan (preposition) ini berarti "tanpa adanya" atau "tidak dengan". Contoh: "He went home without saying goodbye." (Dia pulang tanpa mengucapkan selamat tinggal.)
Salah satu kesalahan paling umum adalah mencampuradukkan penggunaan "No" dan "Not". Sebagai contoh, mengatakan "I not like coffee" adalah tidak tepat. Yang benar adalah "I do not like coffee." Kesalahan ini muncul karena penerjemahan langsung dari struktur bahasa Indonesia di mana "tidak" bisa diletakkan langsung di depan kata kerja tanpa kata bantu. Ingat, dalam struktur kalimat standar, "not" membutuhkan bantuan kata kerja bantu dalam bahasa Inggris.
Memahami bahwa bahasa inggrisnya tidak bisa berupa "No" (sebagai jawaban atau penentu) atau "Not" (sebagai penambah negasi pada kata kerja atau sifat) akan sangat membantu dalam meningkatkan akurasi dan kelancaran komunikasi Anda dalam bahasa Inggris. Latihan terus-menerus dalam konteks kalimat adalah cara terbaik untuk menguasai penggunaannya.