Kedatangan setiap edisi Pro Evolution Soccer (PES), kini dikenal sebagai eFootball, selalu membawa antisipasi besar bagi para penggemar sepak bola virtual, terutama bagi pendukung tim-tim besar Eropa. Bagi para pemain yang memilih menggunakan kekuatan The Gunners, Arsenal PES 2022 menawarkan perspektif unik mengenai proyek pembangunan kembali klub di bawah asuhan Mikel Arteta. Dalam game, performa tim sering kali mencerminkan potensi nyata mereka, dan memahami statistik serta taktik kunci Arsenal di edisi ini sangat krusial untuk meraih kemenangan.
Salah satu fokus utama saat memilih Arsenal adalah meninjau keseimbangan antara lini serang muda yang eksplosif dan lini pertahanan yang masih dalam tahap pematangan. Dalam konteks PES, statistik pemain individual sangat memengaruhi bagaimana taktik di lapangan berjalan. Pemain seperti Bukayo Saka dan Emile Smith Rowe seringkali menjadi bintang lapangan, menawarkan kecepatan dribbling dan penyelesaian akhir yang impresif, terutama ketika dimainkan melalui kombinasi umpan pendek yang cepat ala tiki-taka.
Kekuatan Skuad Utama Arsenal di PES 2022
Skuad Arsenal di PES 2022 menonjolkan perpaduan veteran yang memberikan stabilitas dan talenta muda yang penuh energi. Dalam formasi dasar, banyak pemain cenderung mengandalkan formasi 4-2-3-1 atau 4-3-3. Kunci keberhasilan terletak pada kemampuan mengontrol lini tengah. Pemain bertipe Box-to-Box seperti Thomas Partey, jika kondisinya prima, menjadi jangkar pertahanan yang hebat sekaligus motor serangan awal.
Meskipun begitu, beberapa kelemahan transfer pemain bintang besar mungkin membuat rating keseluruhan tim sedikit tertinggal dari rival-rival tradisional seperti Manchester City atau Liverpool dalam game. Oleh karena itu, strategi bertahan yang solid menjadi imperatif. Mengatur garis pertahanan agar tidak terlalu tinggi sangat disarankan, terutama saat menghadapi penyerang cepat lawan. Ini akan meminimalkan risiko di belakang punggung bek sayap yang mungkin terlalu sering maju menyerang.
Taktik Terbaik untuk Mendominasi dengan Arsenal
Untuk memaksimalkan potensi Arsenal di PES 2022, pemain perlu mengadopsi gaya bermain yang memanfaatkan kecepatan sayap mereka sambil menjaga ketenangan di lini belakang. Berikut beberapa tips taktis yang bisa diterapkan:
- Tekanan Tinggi di Awal Pertandingan: Gunakan intensitas tinggi di 15 menit pertama untuk menekan lawan. Dengan dukungan stamina pemain muda, memaksa lawan membuat kesalahan di area pertahanan mereka bisa menghasilkan gol cepat.
- Pemanfaatan Ruang Sayap: Perintahkan bek sayap (Full Backs) untuk overlap secara teratur. Umpan silang (crossing) mungkin tidak selalu menjadi pilihan utama, tetapi umpan tarik (cut-backs) dari garis akhir sangat efektif jika Saka atau Martinelli berada dalam posisi siap tembak.
- Peran Nomor 10 Kreatif: Meskipun formasi bisa berubah, memastikan ada satu pemain dengan atribut Playmaking tinggi (seperti Odegaard, jika Anda mengontrolnya) yang berperan sebagai penghubung antara lini tengah dan penyerang tunggal (Striker) sangat penting untuk membuka pertahanan lawan yang rapat.
- Transisi Bertahan Cepat: Setelah kehilangan bola di area lawan, segera aktifkan opsi "Counter Target" jika tersedia, atau atur formasi agar gelandang bertahan segera menutupi ruang kosong.
Perkembangan Pemain Muda dalam Game
Salah satu aspek paling menarik dari menggunakan tim yang sedang membangun kembali seperti Arsenal di PES 2022 adalah potensi perkembangan (Development) pemain muda. Investasi waktu dalam pertandingan dan sesi latihan akan membuahkan hasil signifikan pada rating mereka. Pemain seperti Gabriel Martinelli, misalnya, bisa berkembang menjadi penyerang sayap kelas dunia dengan atribut Kecepatan dan Teknik yang sangat tinggi. Hal ini memberikan kepuasan jangka panjang yang berbeda dibandingkan hanya mengandalkan pemain dengan rating tertinggi sejak awal.
Secara keseluruhan, mengendalikan Arsenal di PES 2022 menuntut kesabaran strategis. Ini bukan hanya tentang mencetak gol, tetapi juga tentang membangun permainan yang kohesif. Jika Anda mampu menyeimbangkan energi kaum muda dengan disiplin taktis yang diterapkan di lini belakang, The Gunners siap memberikan kejutan bahkan di kompetisi terberat dalam simulasi sepak bola ini.