Panduan Lengkap Merawat Aglaonema Supaya Subur dan Menawan

Aglaonema yang sehat dan subur

Aglaonema, atau yang sering dikenal sebagai Sri Rejeki, merupakan salah satu tanaman hias indoor paling populer karena corak daunnya yang memukau. Namun, untuk menjaga Aglaonema tetap subur, rimbun, dan warnanya cerah, diperlukan perhatian khusus terhadap beberapa aspek perawatan dasarnya. Merawat Aglaonema agar subur bukan hanya soal menyiram, tetapi menciptakan lingkungan mikro yang ideal baginya.

1. Kebutuhan Cahaya yang Tepat

Pencahayaan adalah kunci utama kesuburan Aglaonema. Meskipun tanaman ini populer sebagai tanaman indoor yang toleran terhadap cahaya rendah, Aglaonema akan menunjukkan warna terbaik dan pertumbuhan paling optimal di bawah cahaya yang terang namun tidak langsung (indirect light).

2. Pengaturan Penyiraman yang Konsisten

Kesalahan paling umum dalam merawat Aglaonema adalah penyiraman berlebihan yang menyebabkan busuk akar. Aglaonema menyukai kelembapan, tetapi tanahnya harus memiliki drainase yang baik.

Cara Penyiraman yang Benar:

  1. Siram hanya ketika permukaan media tanam (sekitar 2-3 cm di atas) sudah terasa kering saat disentuh.
  2. Saat menyiram, pastikan air benar-benar membasahi seluruh media tanam hingga keluar melalui lubang drainase pot.
  3. Buang sisa air yang menggenang di tatakan pot dalam waktu 15-30 menit. Jangan biarkan akarnya terendam terlalu lama.

3. Pemilihan Media Tanam yang Porus

Suburnya Aglaonema sangat bergantung pada kesehatan akarnya. Akar yang sehat membutuhkan udara. Oleh karena itu, media tanam harus gembur dan cepat mengalirkan air.

Campuran media tanam yang ideal umumnya terdiri dari:

4. Pemupukan untuk Warna dan Pertumbuhan

Untuk memastikan Aglaonema subur dan warnanya keluar maksimal, pemupukan rutin sangat penting. Aglaonema tidak membutuhkan pupuk yang terlalu berat, namun memerlukan nutrisi seimbang.

Gunakan pupuk NPK seimbang (seperti 10-10-10) atau pupuk khusus tanaman hias daun yang mengandung unsur mikro. Aplikasikan pupuk cair dengan dosis setengah kekuatan dari anjuran kemasan setiap 2 hingga 4 minggu sekali, terutama pada musim pertumbuhan aktif (biasanya musim hujan).

Tips Tambahan: Kelembapan dan Suhu

Aglaonema berasal dari lingkungan tropis. Untuk membuatnya subur, pertahankan kelembapan udara di sekitarnya. Jika udara terlalu kering (terutama di ruangan ber-AC), semprotkan kabut air tipis ke sekitar tanaman (bukan langsung ke daun) beberapa kali sehari, atau letakkan pot di atas nampan berisi kerikil dan air.

5. Perawatan Rutin dan Pengendalian Hama

Perawatan rutin membantu mencegah stres pada tanaman yang dapat menghambat kesuburan:

  1. Pembersihan Daun: Lap daun Aglaonema secara berkala menggunakan kain lembut yang dibasahi air bersih. Debu yang menumpuk menghalangi proses fotosintesis, membuat tanaman tampak kusam dan lambat tumbuh.
  2. Rotasi Tanaman: Putar pot sedikit setiap minggu agar semua sisi tanaman mendapat paparan cahaya yang merata, mendorong pertumbuhan yang simetris.
  3. Pengendalian Hama: Periksa bagian bawah daun secara rutin untuk mendeteksi kutu putih atau tungau. Jika ditemukan, segera isolasi tanaman dan obati dengan insektisida nabati atau sabun insektisida.

Dengan memperhatikan kombinasi pencahayaan yang tepat, penyiraman yang hati-hati, media tanam yang sehat, serta nutrisi yang cukup, Aglaonema Anda akan menunjukkan pertumbuhan yang subur, daun yang lebar, dan warna yang makin memikat.

🏠 Homepage