Panduan Lengkap: Cara Menyilang Aglonema untuk Hasil Varietas Baru

A (Jantan) Kuas B (Betina) Proses Penyerbukan Silang

Ilustrasi proses penyerbukan silang pada bunga Aglonema

Aglonema, atau yang dikenal juga sebagai Sri Rejeki, merupakan tanaman hias populer karena keindahan corak daunnya yang beragam. Namun, bagi para kolektor dan penghobi serius, kepuasan sejati datang ketika berhasil menciptakan varietas baru melalui hibridisasi atau cara menyilang Aglonema.

Proses ini memerlukan kesabaran, ketelitian, dan pemahaman mendalam mengenai siklus reproduksi tanaman ini. Aglonema secara alami berbunga, meskipun tidak semua jenis dan kondisi lingkungan mendukung munculnya bunga tersebut.

Memahami Struktur Bunga Aglonema

Sebelum memulai persilangan, penting untuk mengenali struktur bunga Aglonema. Bunga Aglonema adalah bunga majemuk yang tersusun dalam struktur khas famili Araceae, yaitu spadiks (tongkol) yang dikelilingi oleh seludang (spathe). Spadiks ini mengandung bunga jantan dan bunga betina yang letaknya terpisah.

Untuk berhasil dalam cara menyilang Aglonema, Anda harus memastikan bahwa bunga jantan dan betina pada tanaman yang berbeda (atau bahkan pada tanaman yang sama, jika ingin melakukan persilangan sendiri) mencapai fase kematangan secara bersamaan.

Langkah-Langkah Persilangan Aglonema (Hibridisasi)

Persilangan Aglonema melibatkan transfer serbuk sari dari bunga jantan (donor) ke putik bunga betina (resipien). Berikut adalah tahapan yang perlu diikuti:

1. Mempersiapkan Tanaman Induk

Pilih dua tanaman Aglonema yang ingin disilangkan. Idealnya, salah satunya akan menjadi induk jantan (penyedia serbuk sari) dan yang lain induk betina (penerima). Pastikan kedua tanaman dalam kondisi prima dan sehat untuk menghasilkan bunga yang kuat.

2. Menentukan Waktu Pembuahan

Ini adalah langkah paling krusial. Bunga jantan dan betina tidak matang pada saat yang sama. Bunga betina biasanya reseptif (siap menerima serbuk sari) beberapa hari sebelum bunga jantan mengeluarkan serbuk sari matang, atau sebaliknya. Amati tanda-tanda berikut:

3. Mengumpulkan Serbuk Sari (Pollen)

Setelah bunga jantan mekar sempurna, kumpulkan serbuk sari. Gunakan kuas kecil yang bersih (atau cotton bud khusus yang hanya dipakai sekali) untuk menyapukan serbuk sari dari anther (kepala sari) bunga jantan. Pindahkan serbuk sari tersebut ke wadah kecil yang kering dan bersih, seperti tutup botol kecil.

4. Proses Penyerbukan (Pollination)

Ketika bunga betina sudah reseptif (biasanya beberapa hari setelah fase jantan pada tanaman donor telah selesai), aplikasikan serbuk sari yang telah dikumpulkan. Dengan kuas yang sama, oleskan serbuk sari secara lembut ke kepala putik pada bunga betina.

Untuk memastikan persilangan berhasil, beberapa penghobi memilih untuk menutup area bunga yang diserbuki dengan plastik tipis atau kantung kertas kecil. Ini bertujuan mencegah kontaminasi serbuk sari dari tanaman lain atau serangga, sehingga hanya serbuk sari yang Anda inginkan yang berhasil melakukan pembuahan.

5. Perawatan Pasca-Penyerbukan

Jika penyerbukan berhasil, bunga betina akan mulai membentuk bakal buah di pangkal spadiks. Terkadang, seludang akan layu, tetapi pangkalnya akan membesar. Jangan sentuh atau ganggu area tersebut selama beberapa minggu ke depan. Jagalah kelembapan media tanam dan hindari pemupukan berlebihan.

Tantangan dalam Cara Menyilang Aglonema

Meskipun prosedurnya tampak sederhana, keberhasilan persilangan Aglonema tidak selalu terjamin. Beberapa tantangan utama meliputi:

  1. Siklus Bunga Tidak Sinkron: Sulit sekali menemukan dua tanaman yang bunga jantan dan betinanya matang pada waktu yang hampir bersamaan.
  2. Tanaman Tidak Mau Berbunga: Aglonema membutuhkan kondisi lingkungan (cahaya, kelembaban, nutrisi) yang sangat spesifik agar mau memproduksi bunga. Di lingkungan rumah, ini seringkali menjadi hambatan besar.
  3. Viabilitas Serbuk Sari: Serbuk sari Aglonema memiliki masa hidup yang sangat pendek setelah dikumpulkan.

Jika Anda berhasil melewati tahapan ini, dalam waktu sekitar 4 hingga 6 bulan, bakal buah akan matang dan biji bisa dipanen. Biji inilah yang akan menghasilkan anakan Aglonema dengan kombinasi sifat genetik baru dari kedua induknya, membuka peluang untuk varietas 'Aglaonema Spesial' buatan Anda sendiri.

🏠 Homepage