Aglonema, atau Sri Rejeki, telah menjadi primadona di kalangan pecinta tanaman hias karena corak daunnya yang eksotis dan kemampuannya beradaptasi di berbagai kondisi cahaya. Bukan hanya cantik, tanaman ini juga dipercaya membawa keberuntungan. Jika Anda memiliki satu tanaman Aglonema yang subur, saatnya mencoba memperbanyak koleksi Anda. Mengembangbiakkan Aglonema sebenarnya tidak sulit, asalkan Anda memahami metode dan waktu yang tepat.
Ada beberapa cara efektif untuk memperbanyak Aglonema. Pemilihan metode seringkali bergantung pada kondisi tanaman induk dan tujuan pembudidaya. Dua metode paling umum yang sering digunakan adalah stek batang dan pemisahan anakan (propagasi rimpang).
Metode ini sangat populer karena relatif cepat menghasilkan tanaman baru yang mandiri. Stek batang ideal dilakukan pada Aglonema yang sudah memiliki batang yang cukup tinggi atau mulai terlihat 'menjuntai'.
Banyak varietas Aglonema yang secara alami akan menumbuhkan anakan atau tunas kecil di sekitar pangkal batang utama. Anakan ini adalah cara termudah untuk mendapatkan tanaman baru.
Caranya adalah dengan memisahkan anakan tersebut dari induknya. Lakukan pemisahan saat anakan sudah memiliki minimal 3-4 daun dewasa dan memiliki sistem akar yang memadai. Gunakan alat tajam untuk memotong pangkal anakan sedekat mungkin dengan induk, usahakan akar ikut terbawa. Setelah dipisahkan, segera tanam anakan tersebut di pot terpisah dengan media yang gembur.
Setelah berhasil memisahkan atau menanam stek, fase perawatan awal sangat menentukan keberhasilan tanaman baru Anda. Aglonema adalah tanaman tropis yang menyukai kelembapan tinggi namun benci media yang tergenang.
Media Tanam: Gunakan media yang memiliki aerasi (sirkulasi udara) baik. Campuran yang sering direkomendasikan adalah perbandingan 1:1:1 antara sekam bakar, kompos/pupuk kandang matang, dan tanah/cocopeat. Media yang terlalu padat adalah musuh utama akar Aglonema.
Penyiraman: Siram hanya ketika permukaan media tanam sudah mulai terasa kering saat disentuh. Kelebihan air menyebabkan akar busuk, sementara kekurangan air membuat daun mudah layu.
Cahaya dan Kelembapan: Aglonema menikmati cahaya terang tidak langsung. Cahaya matahari pagi yang lembut sangat baik, namun hindari paparan sinar matahari terik langsung yang dapat membakar daunnya yang indah. Kelembapan lingkungan yang tinggi sangat mendukung pertumbuhan, terutama bagi stek yang sedang beradaptasi.
Dalam proses pengembangbiakan, Anda mungkin menghadapi beberapa masalah. Jika stek tidak kunjung bertunas, periksa apakah media terlalu basah (menyebabkan pembusukan) atau terlalu kering. Pastikan juga Anda memotong pada bagian batang yang masih memiliki mata tunas aktif. Untuk pemisahan anakan, pastikan anakan tersebut sudah cukup dewasa; anakan yang terlalu muda cenderung stres saat dipisahkan.
Dengan kesabaran dan memperhatikan detail kebutuhan Aglonema terhadap media tanam yang porous serta kelembapan yang terjaga, Anda akan sukses memperbanyak koleksi Aglonema cantik Anda di rumah. Selamat mencoba!