Pendahuluan Sholat Dzuhur
Sholat Dzuhur adalah sholat wajib (fardhu) yang dilaksanakan pada tengah hari, setelah matahari tergelincir dari titik tertingginya hingga bayangan benda menjadi sama panjang dengan benda itu sendiri. Sholat ini terdiri dari 4 rakaat sholat sunnah qabliyah (sebelum) dan 4 rakaat sholat fardhu, dilanjutkan dengan 2 rakaat sholat sunnah ba'diyah (sesudah).
Fokus utama panduan ini adalah pada pelaksanaan **Sholat Dzuhur Fardhu** yang wajib dilaksanakan sebanyak empat rakaat.
Bacaan Inti Sholat Dzuhur
Berikut adalah bacaan penting yang harus dibaca dalam setiap rakaat sholat Dzuhur fardhu.
Rakaat 1 dan Rakaat 2 (Wajib Al-Fatihah)
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Bismillaahir rahmaanir rahiim.
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Alhamdulillaahi Rabbil 'aalamiin.
*(Dilanjutkan dengan bacaan Al-Fatihah secara lengkap, kemudian membaca satu surat pendek pilihan, misalnya Al-Kafirun atau Al-Ikhlas).*
Bacaan Ruku'
سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ وَبِحَمْدِهِ
Subhaana rabbiyal 'adhiim wa bihamdih. (3x)
(Maha Suci Tuhanku Yang Maha Agung dan segala puji bagi-Nya.)
Bacaan I'tidal
سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
Sami'allaahu liman hamidah.
(Allah mendengar orang yang memuji-Nya.)
رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ
Rabbanaa wa lakal hamd.
(Ya Tuhan kami, bagi-Mu lah segala puji.)
Bacaan Sujud
سُبْحَانَ رَبِّيَ الأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
Subhaana rabbiyal a'laa wa bihamdih. (3x)
(Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi dan segala puji bagi-Nya.)
Bacaan Duduk di Antara Dua Sujud
رَبِّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَاجْبُرْنِي وَارْفَعْنِي وَارْزُقْنِي وَاهْدِنِي وَعَافِنِي وَاعْفُ عَنِّي
Robbighfirli warhamni wajburni warfa'ni warzuqni wahdini wa'afini wa'fu anni.
(Ya Tuhanku, ampunilah aku, rahmatilah aku, cukupkanlah kekuranganku, angkatlah derajatku, berilah aku rezeki, berilah aku petunjuk, sehatkanlah aku, dan maafkanlah aku.)
Rakaat 3 dan Rakaat 4
Pada rakaat ketiga dan keempat, setelah Takbiratul Ihram, langsung membaca Surat Al-Fatihah hingga selesai. Tidak perlu membaca surat pendek.
Tasyahud Akhir (At Tahiyat Akhir)
Dibaca setelah sujud kedua di rakaat keempat:
اَلتَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ. اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ. اَلسَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللهِ الصَّالِحِيْنَ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.
Attahiyyaatul mubaarakaatush sholawaatuth thayyibaatullilaah. Assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu wa rahmatullaahi wa barakaatuh. Assalaamu 'alainaa wa 'alaa 'ibaadillaahish shaalihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallaah wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa rosuuluh.
(Segala penghormatan, keberkahan, rahmat, serta kebaikan hanya bagi Allah. Salam sejahtera atasmu wahai Nabi beserta rahmat Allah dan berkah-Nya. Salam sejahtera atas kami dan atas hamba-hamba Allah yang saleh. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya.)
*(Dilanjutkan dengan Bacaan Shalawat Ibrahimiyyah, lalu Doa setelah Tasyahud Akhir).*
Kesimpulan dan Keutamaan Dzuhur
Sholat Dzuhur adalah penyeimbang spiritual di tengah kesibukan duniawi. Melaksanakan sholat ini tepat waktu menunjukkan ketaatan seorang Muslim. Empat rakaat sholat fardhu ini, yang didahului dan diakhiri dengan sholat sunnah rawatib (Qabliyah dan Ba'diyah Dzuhur), menjadi penyempurna ibadah kita di waktu terpanas dalam sehari.
Dengan memperhatikan setiap rukun dan sunnahnya, serta membaca bacaan sholat Dzuhur lengkap ini dengan khusyuk, seorang Muslim berharap dapat meraih ketenangan hati dan pahala dari Allah SWT. Penting untuk selalu memastikan wudhu sudah sempurna sebelum memulai sholat ini. Konsistensi dalam menjaga sholat Dzuhur adalah kunci keberkahan waktu.