Aglonema, atau yang sering dikenal dengan nama Sri Rejeki, telah lama menjadi primadona di kalangan pecinta tanaman hias tropis. Di antara ribuan varietasnya, Aglonema Dokar menonjol dengan pesonanya yang eksotis dan perawatannya yang relatif mudah. Nama "Dokar" mungkin merujuk pada corak daunnya yang cenderung elegan dan padat, mengingatkan pada kemewahan klasik. Tanaman ini berhasil memikat hati banyak orang, baik kolektor veteran maupun pemula, karena kemampuannya beradaptasi di berbagai kondisi pencahayaan.
Ciri khas utama dari Aglonema Dokar terletak pada kombinasi warna daunnya. Biasanya, tanaman ini menampilkan dasar hijau tua yang kaya, dihiasi dengan pola bintik-bintik atau marmer berwarna lebih terang, seringkali dengan semburat merah muda atau krem yang halus di bagian tepi atau tulang daun. Keindahan visual ini menjadikan Dokar sebagai titik fokus yang sempurna di sudut ruangan, meja kerja, atau rak pajangan Anda. Kebutuhan akan keindahan visual di dalam ruangan mendorong popularitas varian-varian Aglonema seperti Dokar yang menawarkan estetika tanpa perlu perawatan super intensif.
Ilustrasi visualisasi Aglonema Dokar.
Meskipun terlihat mewah, Aglonema Dokar sangat bersahabat. Kunci utama sukses memelihara tanaman ini terletak pada manajemen kelembaban dan cahaya yang tepat. Aglonema bukanlah tanaman gurun; ia menyukai kelembaban tinggi, yang dapat Anda tiru dengan meletakkan pot di atas nampan berisi kerikil dan air (pastikan dasar pot tidak terendam). Kelembaban udara yang stabil mencegah ujung daun mengering dan berubah coklat.
Mengenai penyiraman, hindari penyiraman berlebihan (overwatering) yang merupakan pembunuh nomor satu tanaman hias dalam ruangan. Biarkan permukaan media tanam mengering sekitar 2-3 cm sebelum menyiram kembali hingga air keluar dari lubang drainase. Untuk lokasi, Aglonema Dokar paling bahagia jika ditempatkan di lokasi dengan cahaya tidak langsung yang terang. Sinar matahari langsung, terutama matahari siang, dapat membakar daunnya yang indah, menyebabkan bercak kuning atau putih. Cahaya terang namun teduh akan membantu menjaga intensitas warna pada daunnya tetap maksimal.
Media tanam yang ideal untuk Aglonema Dokar haruslah gembur, porous, dan memiliki drainase yang sangat baik. Campuran sekam bakar, kompos, dan sedikit tanah menjadi pilihan favorit banyak penanam. Media yang padat akan menahan terlalu banyak air dan menyebabkan akar membusuk. Jika Anda melihat pertumbuhan melambat atau daun mulai terlihat kusam, ini saatnya mempertimbangkan pemupukan.
Gunakan pupuk cair seimbang yang dirancang untuk tanaman hias daun, diaplikasikan setengah dosis dari anjuran pabrik, setiap dua hingga empat minggu sekali selama musim pertumbuhan aktif (biasanya musim hujan atau saat tanaman sedang giat mengeluarkan daun baru). Ingatlah bahwa Aglonema Dokar tumbuh lambat dibandingkan beberapa tanaman lainnya, jadi kesabaran adalah aset terbesar Anda sebagai pemilik. Dengan perawatan yang konsisten dan penuh perhatian, Aglonema Dokar Anda akan berkembang menjadi koleksi yang membanggakan.